Tuesday, December 20, 2016

Muhammadiyah Tidak Akan Ikut Membantu Mengamankan Gereja Saat Natal, Karena Indonesia Sudah Aman Dan Toleran

ilustrasi

Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak, mengimbau Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda (Kokam) Muhammadiyah tak perlu ikut kegiatan pengamanan Gereja jelang dan saat Natal dan tahun baru nanti.

“Jangan sampai keikutsertan Kokam melakukan pengamanan membangun kesan seolah umat Kristiani yang merayakan Natal dan tahun baru dibawah ancaman umat lain,” ujarnya, Selasa (20/12/2016).

Dahnil menegaskan, tugas pengamanan merupakan tanggung jawab Kepolisian Republik Indonesia, karenanya Pemuda Muhammadiyah percaya penuh dan tidak pernah ragu dengan kemampuan pihak Polri untuk menjaga keamanan perayaan Natal dan tahun baru.

Dahnil meminta Kokam Pemuda Muhammadiyah diseluruh Indonesia cukup membantu pihak kepolisian memastikan lingkungan sekitar agar aman dan nyaman selama perayaan nanti.

Kokam Pemuda Muhammadiyah baru akan ikut dan wajib lakukan pengamanan bila ada fakta ancaman dan perusakan rumah ibadah pada pelaksanaan Natal oleh kelompok tertentu. “Karena ajaran Islam terang dan tegas melarang merusak tempat ibadah seperti ditegaskan di Surah Al-Hajj ayat 40,” jelasnya.

Sumber: porosjakarta

No comments:

Post a Comment